SMK BISNIS DAN TEKNOLOGI BEKASI


a Place to Create Your Success
header-int

3 Kriteria Penilaian Bidang Kompetensi Marketing Online di LKS SMK Nasional

Senin, 11 Mei 2020, 11:42:33 WIB - 19707 View
Share
3 Kriteria Penilaian Bidang Kompetensi Marketing Online di LKS SMK Nasional

Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK tingkat nasional tahun ini, melibatkan siswa jurusan Bidang Daring dan Pemasaran (BDP). Ya melalui proses seleksi, terpilihlah 10 peserta yang mewakili provinsinya dalam bidang kompetensi Marketing Online.

Sebanyak 10 peserta di jurusan Bidang Daring dan Pemasaran (BDP) dari seluruh Indonesia terpilih untuk mewakili sekolah dan provinsinya. Dedy Budiman selaku Champion Sales Trainer yang juga juri dalam bidang kompetensi Marketing Online di LKS SMK tingkat nasional mengungkapkan, dalam perlombaan ini ada tiga kriteria penilaian bagi para peserta.

1. Prospek Pelanggan

Di poin pertama ini, juri menilai dari strategi promosi yang dilakukan via daring, seperti website, Youtube, Instagram, Facebook, dan lainnya. Termasuk penilaian dari upaya menarik pelanggan lewat luring, seperti banner, poster, flyer, dan lainnya. Namun bukan dari daring dan luring saja, Dedy dan timnya juga menilai peserta lomba dari prospek yang datang ke tempat pameran.

"Ini dilihat bukan hanya dari banyaknya orang yang datang ke booth mereka. Tapi kami juga bisa melihat dari buku daftar tamu," jelas Dedy.

https://smkbistekbekasi.sch.id/media_library/posts/post-image-1563837731213.jpg

 

2. Presentasi Produk

Setelah mendapatkan edukasi sebelum sampai final, peserta mendapatkan materi penting terkait pemasaran. Nah pameran menjadi tempat mereka mengaplikasikan materi yang diberikan.

"Di poin ini, kami juga menilai bagaimana cara mereka menangani keberatan pelanggan. Mereka harus mampu mengatasi pelanggan yang mungkin akan bilang kok harganya mahal, kok sedikit isi produknya, dan lainnya."

3. Hasil Penjualan dan Kepuasan Pelanggan

Dedy mengatakan bahwa poin ketiga adalah bobot penilaian tertinggi. Para peserta juga diminta meminta testimoni pada pelanggan mengenai produk yang dipasarkan. "Maka dari itu, kami meminta mereka untuk memberikan bukti testimoni yang di-share di media sosial, seperti Instagram."

Untuk diketahui, bidang komeptensi Marketing Online adalah kali pertama digelar di LKS SMK tingkat nasional. Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud, Bakrun bahkan sangat mendukung adanya bidang kompetensi ini.